Sabtu, 27 Agustus 2016

SERAMNYA PENAMPAKAN MUMI DI MUSEUM




Peristiwa tragis pada masa lampau meninggalkan pembelajaran penting untuk masa kini. Penyakit-penyakit yang sekarang sudah dengan mudah disembuhkan, ternyata menjadi wabah mengerikan pada masa lalu, dengan akibat-akibat yang juga mengerikan. Dengan pembelajaran, sejarah tidak perlu berulang.
Untuk urusan jalan-jalan, jika Anda termasuk jenis orang yang lebih suka The Mutter Museum daripada Abad Pertengahan, dan lebih suka naik kuda daripada minivan, Meksico bisa jadi merupakan tempat sempurna untuk menjadi tujuan wisata.

Suatu tujuan wisata yang paling menyeramkan adalah museum yang didirikan untuk menyimpan mayat-mayat, termasuk satu mayat wanita yang meninggal karena dikubur hidup-hidup.


The Mummies of Guanajuato di Meksico memiliki riwayat yang sedih namun menarik yang bermula pada wabah kolera pada tahun 1833. Sekitar 30 puluh tahun setelah wabah itu, pemakaman kota menjadi penuh sehingga terjadi kekurangan serius akan ruang pemakaman. Sebagai upaya untuk memperbaiki masalah itu, Guanajuato menerapkan pajak yang menuntut para keluarga untuk membayar penguburan saudara-saudara mereka.


Lalu apa yang terjadi dengan jasad-jasad yang dikeluarkan paksa? Kota Guanajuato tinggal membawanya ke pergudangan kota untuk penyimpanan. Setelah tersiar kabar bahwa bangunan itu menyimpan banyak jenazah yang menjadi terawetkan secara alamiah, para wisatawan perlahan-lahan mendatangi kota itu karena ingin melihat ruang penyimpanan yang terkutuk itu.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

new music

Disqus Shortname